MediaTek Helio P35 (MT6769V) adalah chipset yang sering ditemukan pada smartphone kelas menengah ke bawah. Untuk memahami performanya, penting untuk membandingkannya dengan prosesor Snapdragon yang setara dari segi kelas dan harga. Tidak ada satu pun prosesor Snapdragon yang secara langsung "setara" dengan Helio P35 karena perbedaan arsitektur dan fokus optimasi, tetapi kita dapat membandingkannya dengan beberapa pilihan Snapdragon dalam rentang harga dan performa yang serupa. Perbandingan ini akan fokus pada aspek-aspek kunci seperti kinerja CPU, GPU, konektivitas, fitur, dan efisiensi daya.
1. Arsitektur dan Manufaktur: Perbedaan Mendasar
Helio P35 dibangun berdasarkan arsitektur 12nm TSMC, sedangkan Snapdragon yang sebanding seringkali menggunakan proses manufaktur yang lebih canggih, seperti 11nm atau bahkan 8nm. Perbedaan ini berdampak signifikan pada efisiensi daya dan kinerja. Proses manufaktur yang lebih maju (angka yang lebih rendah) umumnya menghasilkan chip yang lebih hemat daya dan lebih powerful pada clock speed yang sama, karena transistornya lebih kecil dan rapat. Ini berarti Snapdragon yang setara dengan proses manufaktur yang lebih canggih mungkin menawarkan performa yang lebih baik dengan konsumsi daya yang lebih rendah.
Beberapa Snapdragon yang bisa dibandingkan secara umum dalam hal kelas dan harga, meskipun dengan proses manufaktur yang berbeda, antara lain Snapdragon 460, Snapdragon 662, dan Snapdragon 480. Perlu diingat bahwa perbandingan ini tidak sepenuhnya tepat karena perbedaan arsitektur internal yang signifikan.
2. Perbandingan Kinerja CPU: Single-Core vs. Multi-Core
Helio P35 menggunakan CPU octa-core dengan konfigurasi Cortex-A53. Arsitektur Cortex-A53 dikenal efisien, tetapi tidak sekuat arsitektur Cortex-A76 atau A78 yang terdapat pada Snapdragon kelas menengah ke atas. Snapdragon 460, misalnya, juga menggunakan Cortex-A73, yang sedikit lebih bertenaga daripada Cortex-A53. Snapdragon 662 dan 480 menggunakan konfigurasi yang lebih beragam, memadukan core kinerja tinggi dan core efisiensi.
Dalam hal kinerja single-core, Snapdragon cenderung unggul, terutama model-model yang menggunakan arsitektur Cortex yang lebih baru. Namun, dalam hal kinerja multi-core, perbedaannya mungkin tidak terlalu signifikan, terutama pada beban kerja yang tidak terlalu menuntut. Perlu dicatat bahwa hasil benchmark bervariasi tergantung pada implementasi dan optimasi perangkat lunak.
3. Perbandingan Kinerja GPU: Pengalaman Grafis
Helio P35 menggunakan GPU PowerVR GE8320. GPU ini mampu menjalankan game kelas menengah dengan setting grafis rendah hingga menengah. Namun, dibandingkan dengan GPU Adreno yang digunakan pada Snapdragon, performanya kurang bertenaga, terutama pada game yang menuntut secara grafis. Snapdragon 460, 662, dan 480 semuanya memiliki GPU Adreno yang lebih canggih, memungkinkan pengalaman bermain game yang lebih halus dan detail grafis yang lebih baik.
Untuk penggunaan sehari-hari seperti browsing dan media sosial, perbedaannya mungkin tidak terlalu terlihat. Namun, bagi gamer mobile yang serius, perbedaan kinerja GPU antara Helio P35 dan Snapdragon yang setara akan cukup signifikan.
4. Konektivitas dan Fitur: Keunggulan dan Kekurangan
Baik Helio P35 dan Snapdragon yang sebanding menawarkan konektivitas yang cukup baik untuk smartphone kelas menengah. Keduanya mendukung konektivitas 4G LTE, Wi-Fi, dan Bluetooth. Namun, mungkin terdapat perbedaan pada kecepatan dan dukungan fitur tertentu. Beberapa Snapdragon mungkin menawarkan dukungan untuk fitur-fitur yang lebih modern seperti Wi-Fi 6 atau Bluetooth 5.2, yang mungkin tidak tersedia di Helio P35.
Perlu diperiksa spesifikasi masing-masing perangkat untuk memastikan fitur konektivitas yang didukung. Perbedaan ini biasanya tidak terlalu signifikan untuk pengguna umum.
5. Efisiensi Daya dan Pengaruh pada Masa Pakai Baterai
Karena Helio P35 dibangun di atas proses 12nm yang lebih tua dibandingkan dengan beberapa Snapdragon kompetitornya, efisiensi dayanya bisa menjadi kurang optimal. Ini berarti perangkat dengan Helio P35 mungkin memerlukan pengisian daya lebih sering dibandingkan dengan perangkat yang menggunakan Snapdragon yang lebih modern dengan proses manufaktur yang lebih canggih. Namun, optimasi perangkat lunak juga berperan besar dalam menentukan masa pakai baterai, jadi perbedaannya mungkin tidak selalu besar. Penggunaan layar dan aplikasi juga menjadi faktor penting.
6. Harga dan Ketersediaan: Faktor Penentu Pemilihan
Helio P35 umumnya ditemukan pada smartphone kelas bawah dan menengah dengan harga yang lebih terjangkau. Ini menjadikannya pilihan yang menarik untuk konsumen yang mencari perangkat dengan harga yang bersahabat. Snapdragon yang setara mungkin ditemukan pada perangkat dengan harga yang sedikit lebih tinggi, mencerminkan peningkatan kinerja dan fitur. Pilihan antara Helio P35 dan Snapdragon yang setara pada akhirnya bergantung pada anggaran dan prioritas pengguna. Jika performa grafis dan kinerja overall yang lebih baik adalah prioritas utama, maka Snapdragon mungkin menjadi pilihan yang lebih baik, meskipun dengan harga yang lebih tinggi. Jika anggaran terbatas dan kinerja yang cukup untuk penggunaan sehari-hari sudah memadai, Helio P35 bisa menjadi alternatif yang baik.