MediaTek Dimensity 1080 vs Snapdragon 870: Siapa yang Lebih Unggul?

Daliman Rajata

MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870 adalah dua prosesor yang dirancang untuk ponsel pintar kelas atas dengan dukungan jaringan 5G. Kedua prosesor ini memiliki delapan inti CPU, empat saluran memori, dan grafis terintegrasi. Namun, ada beberapa perbedaan signifikan antara keduanya dalam hal arsitektur, frekuensi, performa, dan fitur. Artikel ini akan membandingkan MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870 dalam berbagai aspek, seperti spesifikasi teknis, hasil tes benchmark, kemampuan kecerdasan buatan, dan gaming.

Spesifikasi Teknis

MediaTek Dimensity 1080 dibuat dengan teknologi 6 nm, sedangkan Snapdragon 870 dibuat dengan teknologi 7 nm. Ini berarti bahwa Dimensity 1080 memiliki ukuran transistor yang lebih kecil dan lebih hemat energi daripada Snapdragon 870. Dimensity 1080 juga mendukung bandwidth memori yang lebih tinggi, yaitu 51,2 GB/s, dibandingkan dengan 44 GB/s pada Snapdragon 870. Ini dapat meningkatkan kecepatan transfer data antara CPU dan memori.

MediaTek Dimensity 1080 memiliki dua inti Cortex-A78 yang berjalan pada 2,6 GHz dan enam inti Cortex-A55 yang berjalan pada 2 GHz. Snapdragon 870 memiliki satu inti Kryo 585 Prime yang berjalan pada 3,2 GHz, tiga inti Kryo 585 Gold yang berjalan pada 2,42 GHz, dan empat inti Kryo 585 Silver yang berjalan pada 1,8 GHz. Inti Kryo 585 adalah versi modifikasi dari inti Cortex-A77. Ini berarti bahwa Snapdragon 870 memiliki frekuensi CPU yang lebih tinggi dan lebih bervariasi daripada Dimensity 1080. Namun, ini juga berarti bahwa Snapdragon 870 lebih boros daya dan lebih panas daripada Dimensity 1080.

Untuk grafis, MediaTek Dimensity 1080 menggunakan GPU Mali-G68 MP4 yang berjalan pada 0,67 GHz. Snapdragon 870 menggunakan GPU Adreno 650 yang berjalan pada 0,67 GHz. GPU Adreno 650 memiliki lebih banyak unit komputasi dan shader daripada GPU Mali-G68 MP4. Ini dapat memberikan performa grafis yang lebih baik dan lebih stabil daripada GPU Mali-G68 MP4.

Hasil Tes Benchmark

Benchmark adalah tes standar yang digunakan untuk mengukur performa prosesor dalam berbagai skenario, seperti komputasi, grafis, memori, dan antarmuka pengguna. Ada beberapa benchmark yang populer, seperti AnTuTu, Geekbench, 3DMark, dan lainnya. Berikut adalah hasil tes benchmark dari MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870, yang diambil dari berbagai sumber di internet .

AnTuTu

AnTuTu adalah benchmark yang mengukur performa CPU, GPU, RAM, dan I/O dalam berbagai skenario. Skor AnTuTu dapat mencerminkan kinerja keseluruhan dari sebuah prosesor. Berikut adalah skor AnTuTu dari MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870.

Prosesor Skor AnTuTu
MediaTek Dimensity 1080 537.864
Snapdragon 870 813.314

Dari tabel di atas, terlihat bahwa Snapdragon 870 unggul jauh daripada Dimensity 1080 dalam skor AnTuTu. Snapdragon 870 memiliki skor AnTuTu yang lebih tinggi 51% daripada Dimensity 1080. Ini menunjukkan bahwa Snapdragon 870 memiliki performa yang lebih baik dalam komputasi, grafis, memori, dan antarmuka pengguna daripada Dimensity 1080.

Geekbench

Geekbench adalah benchmark yang mengukur performa CPU dalam komputasi single-core dan multi-core. Skor Geekbench dapat mencerminkan kinerja CPU dalam aplikasi sehari-hari, seperti browsing, email, sosial media, dan lainnya. Berikut adalah skor Geekbench dari MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870.

Prosesor Skor Single-Core Skor Multi-Core
MediaTek Dimensity 1080 964 2.402
Snapdragon 870 1.130 3.293

Dari tabel di atas, terlihat bahwa Snapdragon 870 unggul daripada Dimensity 1080 dalam skor Geekbench. Snapdragon 870 memiliki skor single-core yang lebih tinggi 17% dan skor multi-core yang lebih tinggi 37% daripada Dimensity 1080. Ini menunjukkan bahwa Snapdragon 870 memiliki performa CPU yang lebih baik dalam aplikasi sehari-hari daripada Dimensity 1080.

3DMark

3DMark adalah benchmark yang mengukur performa grafis dalam game dan aplikasi yang menggunakan Vulkan atau Metal. Skor 3DMark dapat mencerminkan kinerja GPU dalam game dan aplikasi yang membutuhkan grafis tinggi. Berikut adalah skor 3DMark dari MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870.

Prosesor Skor 3DMark
MediaTek Dimensity 1080 2.302
Snapdragon 870 4.305

Dari tabel di atas, terlihat bahwa Snapdragon 870 unggul jauh daripada Dimensity 1080 dalam skor 3DMark. Snapdragon 870 memiliki skor 3DMark yang lebih tinggi 87% daripada Dimensity 1080. Ini menunjukkan bahwa Snapdragon 870 memiliki performa grafis yang lebih baik dan lebih stabil daripada Dimensity 1080.

Kemampuan Kecerdasan Buatan

Kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (ML) adalah teknologi yang memungkinkan prosesor untuk memproses banyak perhitungan, terutama audio, gambar, dan video, lebih cepat daripada prosesor klasik. Algoritma ML dapat meningkatkan performanya semakin banyak data yang dikumpulkan melalui perangkat lunak. Tugas ML dapat diproses hingga 10.000 kali lebih cepat daripada dengan prosesor klasik.

MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870 memiliki perangkat keras AI yang dirancang untuk mempercepat tugas AI dan ML. MediaTek Dimensity 1080 menggunakan MediaTek APU 3.0, yang dapat mencapai 4,5 TOPS (triliun operasi per detik). Snapdragon 870 menggunakan Qualcomm AI Engine, yang dapat mencapai 15 TOPS. Ini berarti bahwa Snapdragon 870 memiliki kemampuan AI yang lebih tinggi daripada Dimensity 1080.

Perangkat keras AI dapat digunakan untuk berbagai fitur dan aplikasi, seperti pengenalan wajah, pengenalan suara, kamera cerdas, asisten virtual, dan lainnya. Perangkat keras AI juga dapat meningkatkan efisiensi baterai dan keamanan ponsel pintar.

Gaming

Gaming adalah salah satu aktivitas yang paling populer di ponsel pintar. Gaming membutuhkan performa CPU dan GPU yang tinggi, serta fitur dan optimisasi yang mendukung pengalaman bermain yang lancar dan menyenangkan. MediaTek Dimensity 1080 dan Snapdragon 870 memiliki fitur dan optimisasi yang dirancang untuk gaming, seperti HyperEngine, Elite Gaming, dan lainnya.

HyperEngine adalah fitur yang dimiliki oleh MediaTek Dimensity 1080, yang dapat meningkatkan performa gaming dengan cara berikut:

  • Mengoptimalkan koneksi jaringan dan mengurangi latensi dengan menggunakan teknologi 5G, Wi-Fi 6, dan Bluetooth 5.2.
  • Mengelola sumber daya sistem dan mengalokasikan prioritas untuk game dengan menggunakan teknologi Resource Management Engine.
  • Menyesuaikan frekuensi CPU dan GPU sesuai dengan kebutuhan game dengan menggunakan teknologi Intelligent Performance Engine.
  • Meningkatkan kualitas grafis dan frame rate dengan menggunakan teknologi Picture Quality Engine dan Rapid Response Engine.

Elite Gaming adalah fitur yang dimiliki oleh Snapdragon 870, yang dapat meningkatkan performa gaming dengan cara berikut:

  • Mendukung grafis HDR10+ dan efek visual yang realistis dengan menggunakan teknologi Qualcomm Game Color Plus dan Qualcomm Game Smoother.
  • Mengurangi gangguan visual dan meningkatkan kejelas

Also Read

Bagikan: