MediaTek Dimensity 1080 5G vs Snapdragon 888: Duel Prosesor Ponsel Pintar Terkini

Marsito Wibowo

MediaTek dan Qualcomm adalah dua produsen prosesor ponsel pintar terkemuka di dunia. Keduanya memiliki berbagai produk yang ditujukan untuk segmen pasar yang berbeda, mulai dari kelas menengah hingga kelas premium. Pada tahun 2023, kedua perusahaan ini meluncurkan prosesor andalan mereka yang mendukung jaringan 5G, yaitu MediaTek Dimensity 1080 5G dan Qualcomm Snapdragon 888. Prosesor ini menawarkan performa, efisiensi, dan fitur yang luar biasa, tetapi mana yang lebih unggul? Artikel ini akan membandingkan kedua prosesor ini dari berbagai aspek, seperti arsitektur, spesifikasi, benchmark, gaming, dan lain-lain. Mari kita mulai!

Arsitektur CPU

Salah satu faktor yang mempengaruhi performa dan efisiensi prosesor adalah arsitektur CPU yang digunakan. Arsitektur CPU adalah desain dasar dari unit pemrosesan pusat yang menentukan bagaimana instruksi-instruksi diproses, dijalankan, dan dioptimalkan. Arsitektur CPU yang lebih baru dan lebih canggih biasanya memberikan performa yang lebih baik dan lebih hemat daya daripada arsitektur CPU yang lebih tua dan lebih sederhana.

MediaTek Dimensity 1080 5G menggunakan arsitektur CPU ARM Cortex-A78 dan Cortex-A55. ARM Cortex-A78 adalah inti CPU kinerja tinggi yang dirancang untuk memberikan performa yang cepat dan responsif, sementara ARM Cortex-A55 adalah inti CPU efisiensi tinggi yang dirancang untuk memberikan performa yang hemat daya dan dapat diandalkan. MediaTek Dimensity 1080 5G memiliki konfigurasi CPU 4+4, yang berarti terdiri dari empat inti Cortex-A78 dengan kecepatan maksimum 2,6 GHz dan empat inti Cortex-A55 dengan kecepatan maksimum 2 GHz. Konfigurasi ini menggunakan teknologi Heterogeneous Multi-Processing (HMP), yang memungkinkan semua inti CPU bekerja secara bersamaan untuk meningkatkan performa dan efisiensi.

Qualcomm Snapdragon 888 menggunakan arsitektur CPU Kryo 680, yang merupakan arsitektur CPU kustom yang dibuat oleh Qualcomm berdasarkan arsitektur CPU ARM Cortex-X1 dan Cortex-A78. ARM Cortex-X1 adalah inti CPU terbaru dan terkuat dari ARM, yang dirancang untuk memberikan performa yang luar biasa dan mendukung fitur-fitur canggih, seperti machine learning dan artificial intelligence. Qualcomm Snapdragon 888 memiliki konfigurasi CPU 1+3+4, yang berarti terdiri dari satu inti Kryo 680 berbasis Cortex-X1 dengan kecepatan maksimum 2,84 GHz, tiga inti Kryo 680 berbasis Cortex-A78 dengan kecepatan maksimum 2,42 GHz, dan empat inti Kryo 680 berbasis Cortex-A55 dengan kecepatan maksimum 1,8 GHz. Konfigurasi ini juga menggunakan teknologi Heterogeneous Multi-Processing (HMP), yang memungkinkan semua inti CPU bekerja secara bersamaan untuk meningkatkan performa dan efisiensi.

Dari segi arsitektur CPU, Qualcomm Snapdragon 888 memiliki keunggulan atas MediaTek Dimensity 1080 5G, karena menggunakan inti CPU yang lebih baru dan lebih kuat, yaitu Cortex-X1, yang dapat memberikan performa yang lebih tinggi dan mendukung fitur-fitur canggih. Selain itu, Qualcomm Snapdragon 888 juga memiliki kecepatan CPU yang lebih tinggi daripada MediaTek Dimensity 1080 5G, baik untuk inti kinerja tinggi maupun inti efisiensi tinggi.

Arsitektur GPU

Selain CPU, prosesor ponsel pintar juga memiliki unit pemrosesan grafis (GPU), yang bertanggung jawab untuk menghasilkan grafik dan efek visual yang indah dan realistis. GPU juga berperan penting dalam gaming, karena dapat meningkatkan kualitas dan kecepatan permainan. Arsitektur GPU adalah desain dasar dari unit pemrosesan grafis yang menentukan bagaimana grafik dan efek visual diproses, dijalankan, dan dioptimalkan. Arsitektur GPU yang lebih baru dan lebih canggih biasanya memberikan performa yang lebih baik dan lebih hemat daya daripada arsitektur GPU yang lebih tua dan lebih sederhana.

MediaTek Dimensity 1080 5G menggunakan arsitektur GPU Mali-G68 MP4, yang merupakan arsitektur GPU terbaru dari ARM. Mali-G68 MP4 adalah versi yang lebih kecil dan lebih hemat daya dari Mali-G78, yang merupakan GPU andalan dari ARM. Mali-G68 MP4 memiliki empat inti GPU dengan kecepatan maksimum 900 MHz. Mali-G68 MP4 mendukung fitur-fitur seperti Vulkan 1.1, OpenCL 2.0, OpenGL ES 3.2, dan DirectX 12. Mali-G68 MP4 juga mendukung teknologi HyperEngine 3.0 dari MediaTek, yang merupakan teknologi yang dapat meningkatkan pengalaman gaming dengan cara mengoptimalkan kinerja, koneksi, dan kualitas grafik.

Qualcomm Snapdragon 888 menggunakan arsitektur GPU Adreno 660, yang merupakan arsitektur GPU kustom yang dibuat oleh Qualcomm. Adreno 660 adalah GPU terkuat dari Qualcomm, yang dirancang untuk memberikan performa yang luar biasa dan mendukung fitur-fitur canggih, seperti ray tracing dan variable rate shading. Adreno 660 memiliki dua inti GPU dengan kecepatan maksimum 840 MHz. Adreno 660 mendukung fitur-fitur seperti Vulkan 1.1, OpenCL 2.0, OpenGL ES 3.2, dan DirectX 12. Adreno 660 juga mendukung teknologi Snapdragon Elite Gaming dari Qualcomm, yang merupakan teknologi yang dapat meningkatkan pengalaman gaming dengan cara mengoptimalkan kinerja, koneksi, dan kualitas grafik.

Dari segi arsitektur GPU, Qualcomm Snapdragon 888 memiliki keunggulan atas MediaTek Dimensity 1080 5G, karena menggunakan GPU yang lebih kuat dan lebih canggih, yaitu Adreno 660, yang dapat memberikan performa yang lebih tinggi dan mendukung fitur-fitur canggih. Selain itu, Qualcomm Snapdragon 888 juga memiliki kecepatan GPU yang lebih tinggi daripada MediaTek Dimensity 1080 5G, meskipun memiliki inti GPU yang lebih sedikit.

Spesifikasi Lainnya

Selain CPU dan GPU, prosesor ponsel pintar juga memiliki spesifikasi lainnya yang mempengaruhi performa dan efisiensi, seperti ukuran transistor, cache, memori, kamera, tampilan, dan konektivitas. Berikut adalah perbandingan spesifikasi lainnya antara MediaTek Dimensity 1080 5G dan Qualcomm Snapdragon 888:

Spesifikasi MediaTek Dimensity 1080 5G Qualcomm Snapdragon 888
Ukuran transistor 6 nm 5 nm
Cache L1 64 KB + 32 KB per inti 128 KB + 64 KB per inti
Cache L2 512 KB per inti Cortex-A78, 256 KB per inti Cortex-A55 512 KB per inti Kryo 680
Cache L3 2 MB 3 MB
Memori LPDDR4X-2133 MHz, LPDDR5-4266 MHz LPDDR5-3200 MHz
Kamera 32 MP + 16 MP, 200 MP single 28 MP + 28 MP, 200 MP single
Tampilan 2520 x 1080 pixels, 144 Hz 3840 x 2160 pixels, 60 Hz
Konektivitas 5G Sub-6 GHz, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.2, GPS, NFC 5G Sub-6 GHz, mmWave, Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.2, GPS, NFC

Dari tabel di atas, terlihat bahwa Qualcomm Snapdragon

Also Read

Bagikan: