Samsung Galaxy Note 4, perangkat ikonik yang dirilis pada tahun 2014, hadir dalam dua varian prosesor utama: Qualcomm Snapdragon 805 dan MediaTek MT6595. Perbedaan ini berpengaruh pada performa, konsumsi daya, dan fitur-fitur tertentu. Mengetahui varian prosesor yang dimiliki sangat penting, terutama jika Anda berencana membeli perangkat bekas atau ingin memastikan kompatibilitas dengan aplikasi atau aksesoris tertentu. Artikel ini akan menjelaskan secara detail beberapa cara mudah dan akurat untuk mengidentifikasi apakah Samsung Galaxy Note 4 Anda menggunakan prosesor Mediatek atau Snapdragon.
1. Memeriksa Nomor Model (Model Number)
Cara paling mudah dan andal untuk membedakan Samsung Galaxy Note 4 Mediatek dan Snapdragon adalah dengan memeriksa nomor model perangkat. Nomor model ini biasanya tercantum di beberapa tempat:
-
Pengaturan Perangkat: Buka menu Settings (Pengaturan) pada perangkat Anda, lalu cari About Phone (Tentang Ponsel) atau About Device (Tentang Perangkat). Di dalam menu ini, cari item yang bertuliskan Model number atau Model atau sebutan serupa. Nomor model untuk varian Snapdragon biasanya dimulai dengan SM-N910, sementara varian Mediatek biasanya dimulai dengan SM-N910C atau SM-N910F, walaupun kode ini bisa bervariasi sedikit tergantung negara dan operator seluler. Perlu diperhatikan bahwa kode tambahan setelah angka-angka dasar ini juga bisa menunjukkan varian berbeda.
-
Kotak Kemasan: Jika Anda masih memiliki kotak kemasan perangkat, nomor model biasanya tercetak di atasnya. Periksa dengan teliti informasi yang tertera.
-
Stiker di Perangkat: Pada beberapa perangkat, nomor model tercetak pada stiker yang terdapat di bagian belakang baterai (jika baterai dapat dilepas) atau di dalam slot SIM card.
Catatan Penting: Meskipun metode ini umumnya andal, beberapa penjual online mungkin tidak memberikan informasi yang akurat atau bahkan salah mencantumkan nomor model. Oleh karena itu, perlu kehati-hatian ekstra saat membeli perangkat bekas secara online. Selalu konfirmasi informasi ini dengan penjual sebelum melakukan transaksi.
2. Menggunakan Aplikasi Informasi Perangkat
Beberapa aplikasi pihak ketiga di Google Play Store dapat memberikan informasi detail tentang perangkat keras ponsel Anda, termasuk prosesor yang digunakan. Aplikasi-aplikasi ini biasanya menampilkan informasi seperti nama produsen prosesor (Qualcomm atau MediaTek), nomor model prosesor, dan informasi arsitektur prosesor.
Beberapa aplikasi populer yang dapat digunakan antara lain:
-
CPU-Z: Aplikasi ini memberikan informasi yang sangat detail tentang perangkat keras, termasuk CPU, GPU, memori, dan sensor. Aplikasi ini dikenal akurat dan terpercaya.
-
AIDA64: Aplikasi ini juga memberikan informasi yang komprehensif mengenai spesifikasi perangkat keras. Mirip dengan CPU-Z, aplikasi ini sangat berguna untuk mengidentifikasi prosesor dengan tepat.
-
Device Info HW: Aplikasi ini menyediakan informasi detail mengenai perangkat keras, termasuk prosesor dan arsitekturnya. Antarmuka yang mudah dipahami membuatnya cocok untuk pengguna awam.
Pastikan Anda mengunduh aplikasi dari sumber yang terpercaya (Google Play Store) untuk menghindari malware. Setelah terpasang, buka aplikasi dan cari informasi tentang "Processor" atau "CPU." Nama prosesor akan langsung menunjukkan apakah itu Snapdragon atau Mediatek.
3. Membandingkan Performa Benchmark
Meskipun kurang akurat daripada metode sebelumnya, menjalankan aplikasi benchmark dapat memberikan petunjuk tentang tipe prosesor yang digunakan. Aplikasi benchmark mengukur kinerja CPU dan GPU, dan hasilnya dapat dibandingkan dengan benchmark dari Samsung Galaxy Note 4 Snapdragon dan Mediatek yang sudah ada di internet.
Aplikasi benchmark yang populer antara lain:
-
Antutu Benchmark: Aplikasi ini memberikan skor keseluruhan kinerja perangkat.
-
Geekbench: Aplikasi ini menguji kinerja CPU secara lebih spesifik.
-
3DMark: Aplikasi ini menguji kinerja GPU.
Perlu diingat bahwa metode ini tidak sepenuhnya akurat karena faktor-faktor lain seperti suhu perangkat dan kondisi penyimpanan dapat memengaruhi hasil benchmark. Perbedaan skor benchmark antara varian Snapdragon dan Mediatek akan cukup signifikan, namun hasil tersebut harus diinterpretasikan dengan hati-hati.
4. Memeriksa Fitur Tertentu (Metode Kurang Akurat)
Beberapa fitur mungkin berbeda antara varian Snapdragon dan Mediatek, meskipun perbedaan ini tidak selalu konsisten. Beberapa fitur yang dapat dipertimbangkan (namun tidak selalu menjadi indikator yang pasti):
-
Konektivitas: Meskipun hal ini jarang, beberapa perbedaan dalam dukungan jaringan seluler mungkin ada. Namun, ini bukan metode yang dapat diandalkan.
-
Kualitas Kamera: Secara teori, bisa saja ada perbedaan kecil dalam pemrosesan gambar, tetapi perbedaannya mungkin tidak signifikan atau terdeteksi oleh pengguna awam.
Metode ini tidak direkomendasikan sebagai metode utama untuk identifikasi karena perbedaan fitur antara kedua varian seringkali minimal atau tidak ada.
5. Mencari Informasi di Situs Resmi Samsung (Jika Tersedia)
Jika Anda memiliki nomor IMEI perangkat, Anda dapat mencoba mencari informasi di situs resmi Samsung. Namun, akses ke database ini seringkali terbatas dan tidak selalu memberikan informasi detail tentang prosesor. Metode ini tidak selalu efektif, tetapi layak dicoba sebagai langkah tambahan.
6. Bertanya kepada Penjual atau Toko Tempat Pembelian
Jika Anda membeli perangkat bekas, jangan ragu untuk bertanya kepada penjual atau toko tempat Anda membeli perangkat tersebut tentang tipe prosesor yang digunakan. Penjual yang terpercaya akan dapat memberikan informasi yang akurat. Ini adalah cara yang efektif untuk memastikan informasi yang anda peroleh.
Ingatlah bahwa metode yang paling akurat untuk menentukan apakah Samsung Galaxy Note 4 Anda menggunakan prosesor Mediatek atau Snapdragon adalah dengan memeriksa nomor model perangkat. Metode lain dapat digunakan sebagai konfirmasi tambahan. Semoga panduan ini membantu Anda mengidentifikasi prosesor pada Samsung Galaxy Note 4 Anda dengan mudah dan akurat.