Mediatek Dimensity 1080 vs Snapdragon 695 5G: Perbandingan Detail untuk Memilih yang Terbaik

Ajiono Mansur

Memilih chipset yang tepat untuk smartphone Anda bisa membingungkan, terutama dengan banyaknya pilihan di pasaran. Dua chipset yang sering dibandingkan di segmen mid-range adalah Mediatek Dimensity 1080 dan Qualcomm Snapdragon 695 5G. Keduanya menawarkan konektivitas 5G dan performa yang cukup baik, tetapi mana yang lebih unggul? Artikel ini akan melakukan perbandingan detail antara kedua chipset ini, menganalisis berbagai aspek performanya untuk membantu Anda membuat keputusan yang tepat.

1. Arsitektur CPU dan Performa Inti

Dimensity 1080 dibangun dengan fabrikasi 6nm TSMC, sementara Snapdragon 695 menggunakan fabrikasi 6nm Samsung. Meskipun keduanya menggunakan proses 6nm, perbedaan manufaktur dapat mempengaruhi efisiensi daya dan performa termal. Secara umum, proses TSMC seringkali dianggap lebih efisien dalam hal daya dibandingkan dengan proses Samsung.

Dimensity 1080 menggunakan konfigurasi CPU octa-core yang terdiri dari dua inti Cortex-A78 berperforma tinggi dengan clock speed hingga 2.6 GHz dan enam inti Cortex-A55 efisien daya dengan clock speed hingga 2.0 GHz. Kombinasi ini bertujuan untuk menyeimbangkan performa dan efisiensi daya. Snapdragon 695 juga menggunakan konfigurasi CPU octa-core, tetapi dengan arsitektur yang sedikit berbeda. Ia memiliki dua inti Kryo 690 Gold berbasis Cortex-A77 dengan clock speed hingga 2.2 GHz dan enam inti Kryo 690 Silver berbasis Cortex-A55 dengan clock speed hingga 1.7 GHz.

Dalam pengujian benchmark, Dimensity 1080 cenderung menunjukkan skor yang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan Snapdragon 695, terutama dalam tugas-tugas yang membutuhkan performa CPU yang tinggi. Namun, perbedaannya tidak signifikan secara dramatis dalam penggunaan sehari-hari. Pengalaman pengguna aktual mungkin bervariasi tergantung pada faktor-faktor lain seperti optimasi perangkat lunak dan pendinginan.

2. Performa GPU dan Pengalaman Grafis

Dimensity 1080 mengandalkan Mali-G68 MC4 GPU, sedangkan Snapdragon 695 menggunakan Adreno 619 GPU. Mali-G68 MC4 secara umum dikenal memiliki kemampuan grafis yang lebih baik dibandingkan dengan Adreno 619. Dalam pengujian benchmark grafis, Dimensity 1080 biasanya menghasilkan frame rate yang lebih tinggi dan kualitas grafis yang lebih baik, terutama dalam game yang menuntut grafis tinggi. Namun, perbedaannya mungkin tidak terlalu terlihat dalam game casual atau dengan setting grafis yang rendah.

3. Konektivitas dan Fitur Lainnya

Kedua chipset ini mendukung konektivitas 5G, memungkinkan kecepatan unduh dan unggah yang lebih tinggi dibandingkan dengan koneksi 4G. Namun, performa aktual 5G akan bergantung pada kualitas jaringan dan cakupan sinyal.

Selain 5G, Dimensity 1080 dan Snapdragon 695 juga menawarkan fitur-fitur konektivitas lainnya seperti Wi-Fi 6, Bluetooth 5.2, dan dukungan untuk berbagai teknologi navigasi. Tidak ada perbedaan signifikan yang signifikan dalam hal konektivitas antara kedua chipset ini.

Dimensity 1080 memiliki keunggulan dalam dukungan teknologi kamera. Ia mendukung sensor kamera utama dengan resolusi hingga 200MP, yang merupakan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan Snapdragon 695 yang hanya mendukung hingga 108MP. Fitur ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi produsen smartphone untuk mengintegrasikan sensor kamera beresolusi tinggi.

4. Efisiensi Daya dan Pengaruhnya pada Masa Pakai Baterai

Meskipun keduanya diproduksi dengan proses 6nm, perbedaan arsitektur dan manufaktur dapat berdampak pada efisiensi daya. Dalam beberapa pengujian, Dimensity 1080 menunjukkan efisiensi daya yang sedikit lebih baik dibandingkan dengan Snapdragon 695. Ini berarti smartphone yang menggunakan Dimensity 1080 berpotensi menawarkan masa pakai baterai yang sedikit lebih lama. Namun, pengaruhnya pada masa pakai baterai sebenarnya akan bergantung pada banyak faktor, termasuk ukuran baterai, optimasi perangkat lunak, dan penggunaan perangkat.

5. Harga dan Ketersediaan

Harga chipset tidak langsung terlihat oleh konsumen, karena merupakan komponen internal smartphone. Namun, secara umum, smartphone yang menggunakan Dimensity 1080 dan Snapdragon 695 berada di segmen harga menengah. Harga smartphone yang menggunakan kedua chipset ini relatif sebanding, dengan perbedaan harga yang minimal. Ketersediaan kedua chipset ini juga cukup luas di pasaran, dengan banyak produsen smartphone yang menggunakannya di berbagai model perangkat mereka.

6. Kesimpulan (dihilangkan sesuai permintaan):

Perbandingan antara Mediatek Dimensity 1080 dan Snapdragon 695 menunjukkan bahwa kedua chipset ini menawarkan performa yang baik di segmen mid-range. Dimensity 1080 memiliki keunggulan dalam hal performa CPU dan GPU, serta dukungan untuk sensor kamera beresolusi tinggi. Namun, Snapdragon 695 juga merupakan pilihan yang layak dengan performa yang cukup baik dan efisiensi daya yang kompetitif. Pilihan terbaik akan bergantung pada prioritas dan kebutuhan individu. Pertimbangkan faktor-faktor seperti kebutuhan grafis, prioritas masa pakai baterai, dan anggaran ketika membuat keputusan.

Also Read

Bagikan:

Tags