MediaTek Dimensity 700 5G vs Snapdragon 860: Perbandingan Detail Chipset Smartphone

Bakiman Wacana

Pemilihan chipset menjadi faktor krusial dalam menentukan performa dan fitur sebuah smartphone. Dua chipset yang sering dibandingkan dalam rentang harga menengah adalah MediaTek Dimensity 700 5G dan Qualcomm Snapdragon 860. Meskipun keduanya menawarkan kinerja yang mumpuni, terdapat perbedaan signifikan dalam arsitektur, fitur, dan performa keseluruhan. Artikel ini akan membandingkan kedua chipset secara detail, membantu Anda memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing untuk membantu Anda membuat pilihan yang tepat.

1. Arsitektur dan Proses Manufaktur

MediaTek Dimensity 700 5G dibangun berdasarkan arsitektur 7nm, sementara Snapdragon 860 menggunakan proses manufaktur 7nm. Meskipun keduanya menggunakan proses 7nm, terdapat perbedaan dalam efisiensi daya dan kinerja. Dimensity 700 dirancang dengan fokus pada efisiensi daya, ideal untuk penggunaan sehari-hari dan baterai yang tahan lama. Snapdragon 860, meskipun juga 7nm, cenderung lebih bertenaga, menawarkan kinerja yang lebih tinggi, terutama dalam pengolahan grafis yang intensif. Perbedaan ini terletak pada optimasi dan desain internal masing-masing chip. Beberapa sumber menyebutkan bahwa arsitektur Dimensity 700 sedikit lebih efisien dalam hal konsumsi daya di bawah beban kerja yang ringan hingga sedang. Namun, pada beban berat, Snapdragon 860 mungkin mampu menunjukkan kinerja yang lebih unggul. Perbedaan ini sulit diukur secara pasti karena dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti optimasi software dan pendinginan perangkat.

2. Performa CPU dan GPU

Dimensity 700 menggunakan CPU octa-core dengan konfigurasi 2x Cortex-A76 (hingga 2.2 GHz) dan 6x Cortex-A55 (hingga 2.0 GHz). Arsitektur ini menyeimbangkan kinerja dan efisiensi. Cortex-A76 menawarkan performa yang baik untuk tugas-tugas yang berat, sementara Cortex-A55 menangani tugas-tugas ringan dengan efisiensi daya yang tinggi. Di sisi lain, Snapdragon 860 mengandalkan CPU Kryo 485 octa-core yang berbasis pada arsitektur Cortex-A76. Semua core-nya berkinerja tinggi, menghasilkan peningkatan kinerja dalam berbagai aplikasi. Meskipun keduanya menggunakan Cortex-A76, implementasi dan clock speed yang berbeda menghasilkan perbedaan kinerja.

Dalam hal GPU, Dimensity 700 menggunakan Mali-G57 MC2, sementara Snapdragon 860 menggunakan Adreno 642. Adreno 642 umumnya dianggap lebih kuat daripada Mali-G57 MC2, menawarkan performa grafis yang lebih tinggi dan rendering yang lebih halus. Ini akan terlihat jelas saat memainkan game yang menuntut grafis secara intensif. Pengujian benchmark menunjukkan Snapdragon 860 unggul dalam hal pengolahan grafis dibandingkan dengan Dimensity 700. Namun, perbedaan ini mungkin tidak terlalu signifikan bagi pengguna kasual.

3. Konektivitas dan Fitur Lainnya

Keunggulan utama Dimensity 700 adalah dukungan 5G bawaan. Ini memberikan akses ke kecepatan unduh dan unggah yang jauh lebih cepat dibandingkan dengan Snapdragon 860 yang hanya mendukung 4G LTE. Untuk pengguna yang membutuhkan konektivitas 5G, Dimensity 700 menjadi pilihan yang jelas. Namun, bagi pengguna yang tidak membutuhkan 5G, Snapdragon 860 tetap menjadi pilihan yang handal dengan performa yang mumpuni.

Selain konektivitas, kedua chipset juga mendukung berbagai fitur seperti Wi-Fi, Bluetooth, dan GPS. Namun, detail spesifikasi dan implementasi fitur tersebut bisa sedikit berbeda tergantung pada perangkat yang menggunakan chipset tersebut. Perlu diperhatikan bahwa spesifikasi lengkapnya akan bergantung pada manufaktur smartphone itu sendiri.

4. Harga dan Ketersediaan

Dimensity 700 cenderung digunakan pada smartphone kelas menengah ke bawah yang berfokus pada konektivitas 5G dengan harga yang relatif terjangkau. Snapdragon 860 biasanya ditemukan pada smartphone kelas menengah atas yang mengedepankan performa, terutama dalam pengolahan grafis, tanpa dukungan 5G. Perbedaan harga antara perangkat yang menggunakan kedua chipset ini cukup signifikan, mencerminkan perbedaan fitur dan kinerja yang ditawarkan. Dengan demikian, harga menjadi faktor penentu penting dalam memilih antara kedua chipset ini.

5. Efisiensi Daya dan Pengalaman Pengguna

Berkat proses manufaktur 7nm dan optimasi daya yang lebih baik, Dimensity 700 biasanya lebih efisien dalam hal konsumsi daya, terutama pada beban kerja yang ringan. Ini berdampak positif pada masa pakai baterai smartphone. Pengguna dapat mengharapkan masa pakai baterai yang lebih lama pada perangkat yang menggunakan Dimensity 700 dibandingkan dengan perangkat yang menggunakan Snapdragon 860, terutama pada penggunaan normal. Namun, pada penggunaan intensif seperti gaming, perbedaan efisiensi daya mungkin tidak begitu signifikan. Pengalaman pengguna secara keseluruhan akan dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk optimasi software, kapasitas baterai, dan penggunaan perangkat.

6. Kesimpulan dari Perbandingan Fitur

Secara keseluruhan, MediaTek Dimensity 700 5G dan Qualcomm Snapdragon 860 merupakan chipset yang handal di kelasnya, masing-masing dengan kekuatan dan kelemahannya. Dimensity 700 unggul dalam konektivitas 5G dan efisiensi daya, menjadikannya pilihan yang baik untuk pengguna yang memprioritaskan masa pakai baterai dan kecepatan internet. Snapdragon 860, di sisi lain, menawarkan performa CPU dan GPU yang lebih tinggi, terutama dalam pengolahan grafis, ideal untuk pengguna yang membutuhkan performa tinggi dalam gaming dan aplikasi multimedia. Pilihan terbaik bergantung pada kebutuhan dan prioritas masing-masing pengguna. Jika 5G adalah kebutuhan utama, Dimensity 700 adalah pilihan yang tepat. Jika performa grafis dan CPU yang tinggi menjadi prioritas, maka Snapdragon 860 menjadi pilihan yang lebih baik.

Also Read

Bagikan:

Tags