MediaTek Dimensity 7200 Ultra dan Snapdragon adalah dua chipset ponsel yang populer di pasar. Keduanya menawarkan performa yang tinggi, efisiensi daya yang baik, dan fitur-fitur canggih untuk mendukung pengalaman pengguna yang mulus. Namun, apa perbedaan antara kedua chipset ini? Mana yang lebih baik untuk ponsel Anda? Artikel ini akan membahas perbandingan antara MediaTek Dimensity 7200 Ultra dan Snapdragon dari berbagai aspek, seperti arsitektur CPU, GPU, memori, konektivitas, dan lainnya. Kami juga akan menampilkan hasil tes dan benchmark dari kedua chipset ini untuk melihat performa nyata mereka dalam skenario yang berbeda.
Arsitektur CPU
CPU adalah komponen utama dari chipset yang bertanggung jawab untuk menjalankan instruksi-instruksi program dan aplikasi. CPU memiliki beberapa inti (core) yang dapat bekerja secara paralel untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi. Arsitektur CPU menentukan bagaimana inti-inti tersebut dirancang dan diatur, serta fitur-fitur yang didukung oleh mereka.
MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki CPU octa-core yang terdiri dari dua inti Cortex-A715 yang beroperasi pada frekuensi maksimum 2,8 GHz, dan enam inti Cortex-A510 yang beroperasi pada frekuensi maksimum 2 GHz. Cortex-A715 adalah inti kinerja tinggi yang dapat menangani tugas-tugas yang berat, sedangkan Cortex-A510 adalah inti hemat daya yang dapat menangani tugas-tugas ringan. Kedua inti ini menggunakan arsitektur ARMv9-A, yang merupakan generasi terbaru dari arsitektur ARM yang menawarkan peningkatan performa, efisiensi, dan keamanan. MediaTek Dimensity 7200 Ultra juga mendukung multithreading, yang memungkinkan setiap inti untuk menjalankan dua thread (alur eksekusi) secara bersamaan, sehingga meningkatkan utilitasasi dan throughput CPU.
Snapdragon memiliki berbagai varian yang menggunakan CPU octa-core dengan arsitektur yang berbeda. Salah satu varian yang populer adalah Snapdragon 888, yang memiliki CPU octa-core yang terdiri dari satu inti Kryo 680 Prime yang beroperasi pada frekuensi maksimum 2,84 GHz, tiga inti Kryo 680 Gold yang beroperasi pada frekuensi maksimum 2,42 GHz, dan empat inti Kryo 680 Silver yang beroperasi pada frekuensi maksimum 1,8 GHz. Kryo 680 Prime adalah inti super kinerja yang dapat menangani tugas-tugas yang sangat berat, sedangkan Kryo 680 Gold dan Silver adalah inti kinerja dan hemat daya yang dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan pengguna. Kryo 680 adalah inti semi-custom yang didasarkan pada arsitektur ARMv8.2-A, yang merupakan generasi sebelumnya dari arsitektur ARM yang masih menawarkan performa yang baik, efisiensi, dan keamanan. Snapdragon 888 juga mendukung multithreading, yang memungkinkan setiap inti untuk menjalankan dua thread secara bersamaan.
Dari segi arsitektur CPU, MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki keunggulan dalam hal frekuensi maksimum, arsitektur generasi terbaru, dan ukuran cache. Frekuensi maksimum menunjukkan seberapa cepat inti dapat beroperasi, arsitektur generasi terbaru menawarkan fitur-fitur canggih dan optimalisasi, dan ukuran cache menentukan seberapa banyak data yang dapat disimpan secara lokal oleh inti untuk mengurangi latensi akses. MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki frekuensi maksimum 2,8 GHz, arsitektur ARMv9-A, dan cache L1 512 KB, L2 1 MB, dan L3 4 MB. Snapdragon 888 memiliki frekuensi maksimum 2,84 GHz, arsitektur ARMv8.2-A, dan cache L1 256 KB, L2 3 MB, dan L3 4 MB .
GPU
GPU adalah komponen dari chipset yang bertanggung jawab untuk mengolah grafis dan gambar, seperti untuk game, video, dan antarmuka pengguna. GPU memiliki beberapa unit eksekusi (execution unit) yang dapat bekerja secara paralel untuk menghasilkan frame (gambar) yang halus dan berkualitas. Arsitektur GPU menentukan bagaimana unit-unit tersebut dirancang dan diatur, serta fitur-fitur yang didukung oleh mereka.
MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki GPU Mali-G610 MP4, yang merupakan GPU generasi ketiga dari seri Valhall dari ARM. GPU ini memiliki empat unit eksekusi yang beroperasi pada frekuensi yang tidak diketahui. GPU ini mendukung fitur-fitur seperti Vulkan 1.1, OpenGL ES 3.2, OpenCL 2.0, dan DirectX 12. GPU ini juga mendukung teknologi HyperEngine 3.0 dari MediaTek, yang merupakan rangkaian fitur yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman bermain game, seperti optimisasi daya, konektivitas, dan latensi.
Snapdragon memiliki berbagai varian yang menggunakan GPU dengan arsitektur yang berbeda. Salah satu varian yang populer adalah Snapdragon 888, yang memiliki GPU Adreno 660, yang merupakan GPU generasi keenam dari seri Adreno 600 dari Qualcomm. GPU ini memiliki unit eksekusi yang tidak diketahui yang beroperasi pada frekuensi 840 MHz. GPU ini mendukung fitur-fitur seperti Vulkan 1.1, OpenGL ES 3.2, OpenCL 2.0, dan DirectX 12. GPU ini juga mendukung teknologi Elite Gaming dari Qualcomm, yang merupakan rangkaian fitur yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman bermain game, seperti optimisasi daya, konektivitas, dan latensi.
Dari segi arsitektur GPU, Snapdragon 888 memiliki keunggulan dalam hal frekuensi dan performa. Frekuensi menunjukkan seberapa cepat unit eksekusi dapat beroperasi, dan performa menunjukkan seberapa banyak frame yang dapat dihasilkan oleh GPU dalam satuan waktu. Snapdragon 888 memiliki frekuensi 840 MHz, dan performa sekitar 35 TFLOPS (triliun operasi floating point per detik). MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki frekuensi yang tidak diketahui, dan performa sekitar 20 TFLOPS .
Memori
Memori adalah komponen dari chipset yang bertanggung jawab untuk menyimpan data dan instruksi yang dibutuhkan oleh CPU dan GPU. Memori memiliki beberapa jenis dan tingkatan, seperti RAM, ROM, cache, dan lainnya. Memori memiliki beberapa parameter yang menentukan kinerja dan kapasitasnya, seperti jenis, ukuran, kecepatan, bandwidth, dan lainnya.
MediaTek Dimensity 7200 Ultra mendukung memori LPDDR5 (Low Power Double Data Rate 5) dengan ukuran maksimum 16 GB dan kecepatan maksimum 6400 Mbps. Memori LPDDR5 adalah jenis memori yang hemat daya dan berkinerja tinggi, yang cocok untuk perangkat mobile. MediaTek Dimensity 7200 Ultra juga mendukung memori UFS 3.1 (Universal Flash Storage 3.1) dengan ukuran maksimum 1 TB dan kecepatan maksimum 2900 MB/s. Memori UFS 3.1 adalah jenis memori yang cepat dan andal, yang cocok untuk penyimpanan data. MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki bandwidth memori sebesar 51,2 GB/s, yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat ditransfer antara CPU, GPU, dan memori dalam satuan waktu.
Snapdragon memiliki berbagai varian yang mendukung memori dengan parameter yang berbeda. Salah satu varian yang populer adalah Snapdragon 888, yang mendukung memori LPDDR5 dengan ukuran maksimum 16 GB dan kecepatan maksimum 3200 Mbps. Memori LPDDR5 adalah jenis memori yang hemat daya dan berkinerja tinggi, yang cocok untuk perangkat mobile. Snapdragon 888 juga mendukung memori UFS
