Perbandingan antara MediaTek Helio G70 dan Qualcomm Snapdragon 665 sering muncul, terutama bagi mereka yang mencari smartphone dengan harga terjangkau namun tetap mumpuni untuk bermain game. Kedua chipset ini menawarkan performa yang cukup baik di kelasnya, namun perbedaannya cukup signifikan untuk memengaruhi pengalaman gaming. Artikel ini akan menganalisis secara detail performa gaming kedua chipset ini berdasarkan berbagai sumber dan review online, untuk membantu Anda menentukan pilihan yang tepat.
Arsitektur dan Proses Manufaktur
Perbedaan mendasar terletak pada arsitektur dan proses manufaktur kedua chipset. Snapdragon 665 menggunakan arsitektur Kryo 260 yang berbasis pada ARM Cortex-A73 dan Cortex-A53. Kryo 260 merupakan konfigurasi octa-core dengan 4 core Cortex-A73 berkecepatan hingga 2.0 GHz untuk performa tinggi dan 4 core Cortex-A53 berkecepatan hingga 1.8 GHz untuk efisiensi daya. Chipset ini diproduksi dengan proses 11 nm.
Sementara itu, Helio G70 mengusung arsitektur Cortex-A75 dan Cortex-A55. Konfigurasinya juga octa-core, dengan 2 core Cortex-A75 berkecepatan hingga 2.0 GHz dan 6 core Cortex-A55 berkecepatan hingga 1.7 GHz. Helio G70 diproduksi menggunakan proses 12 nm. Meskipun proses manufaktur 11 nm Snapdragon 665 lebih maju daripada 12 nm Helio G70, perbedaannya tidak terlalu signifikan dalam hal performa murni, terutama karena perbedaan arsitektur dan pengoptimalan.
Performa CPU dan GPU
Dalam hal performa CPU, Snapdragon 665 secara umum sedikit lebih unggul dalam benchmark sintetis seperti Antutu dan Geekbench. Namun, perbedaannya tidak terlalu signifikan dalam penggunaan sehari-hari, termasuk gaming. Keunggulan Snapdragon 665 terletak pada core Cortex-A73 yang lebih kuat dibandingkan dengan Cortex-A75 pada Helio G70. Jumlah core Cortex-A55 yang lebih banyak pada Helio G70 membantu dalam efisiensi daya, tetapi tidak memberikan peningkatan performa gaming yang berarti.
Perbedaan yang lebih signifikan terletak pada GPU. Snapdragon 665 menggunakan Adreno 610, sedangkan Helio G70 menggunakan Mali-G52 2EE. Adreno 610 secara umum diakui sebagai GPU yang lebih powerful dan efisien dibandingkan Mali-G52 2EE. Dalam game-game yang menuntut grafis tinggi, Adreno 610 mampu menghasilkan frame rate yang lebih tinggi dan pengalaman gaming yang lebih mulus. Review-review online menunjukkan bahwa Snapdragon 665 mampu menjalankan game dengan setting grafis menengah hingga tinggi dengan frame rate yang lebih stabil dibandingkan Helio G70.
Pengalaman Gaming: Frame Rate dan Kinerja
Berbicara tentang pengalaman gaming, perbedaan antara kedua chipset ini menjadi lebih jelas. Game-game dengan grafis yang kompleks dan menuntut, seperti PUBG Mobile atau Call of Duty Mobile, akan berjalan lebih lancar dan dengan frame rate yang lebih stabil pada Snapdragon 665. Helio G70 mampu menjalankan game-game ini, tetapi sering mengalami penurunan frame rate, terutama pada setting grafis tinggi, sehingga mengakibatkan lag dan pengalaman gaming yang kurang memuaskan.
Beberapa review menunjukkan bahwa Helio G70 lebih cenderung mengalami overheating saat bermain game berat dalam durasi yang panjang. Hal ini dapat menyebabkan throttling, dimana performa chipset diturunkan untuk mencegah kerusakan. Snapdragon 665 juga bisa mengalami overheating, namun kejadiannya relatif lebih jarang dan tidak separah Helio G70.
Dukungan Fitur Gaming Tambahan
MediaTek telah mengintegrasikan teknologi HyperEngine Game Technology pada Helio G70. Teknologi ini dirancang untuk meningkatkan performa gaming dengan mengoptimalkan penggunaan sumber daya sistem, seperti CPU, GPU, dan memori. Fitur-fitur seperti intelligent resource allocation, rapid response dan sustained performance diklaim dapat meningkatkan pengalaman gaming. Namun, dalam praktiknya, peningkatan yang diberikan tidak selalu signifikan dan masih kalah dibandingkan dengan performa GPU Adreno 610.
Snapdragon 665 tidak memiliki fitur gaming khusus yang sebanding dengan HyperEngine Game Technology. Namun, optimasi software dan driver yang baik dari Qualcomm tetap memberikan pengalaman gaming yang lebih konsisten dan stabil.
Konektivitas dan Fitur Lainnya
Baik Snapdragon 665 maupun Helio G70 menawarkan konektivitas yang cukup standar, termasuk dukungan untuk 4G LTE, Wi-Fi, dan Bluetooth. Tidak ada perbedaan yang signifikan dalam hal ini. Perbedaan lain yang perlu diperhatikan adalah dukungan fitur kamera. Snapdragon 665 umumnya mendukung sensor kamera dengan resolusi yang lebih tinggi dan fitur-fitur pemrosesan gambar yang lebih canggih dibandingkan Helio G70. Namun, hal ini tidak secara langsung berkaitan dengan performa gaming.
Harga dan Ketersediaan
Pada saat peluncurannya, Snapdragon 665 dan Helio G70 berada di kisaran harga yang relatif sama. Namun, ketersediaan perangkat yang menggunakan kedua chipset ini dapat bervariasi tergantung pada wilayah dan waktu. Saat ini, perangkat yang menggunakan Snapdragon 665 sudah mulai jarang ditemukan, sementara perangkat yang menggunakan Helio G70 masih dapat ditemukan di beberapa pasar. Harga bekas dari perangkat yang menggunakan Snapdragon 665 mungkin lebih murah daripada perangkat baru yang menggunakan Helio G70. Perlu dipertimbangkan juga aspek harga second hand jika anda mencari pilihan yang lebih hemat.
Dengan mempertimbangkan semua faktor di atas, dapat disimpulkan bahwa untuk pengalaman gaming yang lebih optimal, Snapdragon 665 tetap menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan Helio G70. Meskipun Helio G70 menawarkan fitur HyperEngine Game Technology, performa GPU Adreno 610 pada Snapdragon 665 lebih unggul dan memberikan pengalaman gaming yang lebih lancar dan stabil, terutama pada game-game berat. Namun, jika budget sangat terbatas dan Anda hanya bermain game kasual, Helio G70 masih menjadi pilihan yang layak dipertimbangkan.