MediaTek Helio P35: Chipset Kelas Menengah yang Setara dengan Snapdragon 625

Bakiman Wacana

MediaTek Helio P35 adalah salah satu chipset yang dirilis oleh MediaTek pada tahun 2018. Chipset ini termasuk dalam kategori kelas menengah yang ditujukan untuk smartphone dengan harga terjangkau. MediaTek Helio P35 memiliki spesifikasi yang cukup mumpuni untuk menangani berbagai kebutuhan pengguna, seperti berkomunikasi, berselancar di internet, hingga bermain game ringan. Namun, apakah chipset ini setara dengan chipset lain yang sekelas dengannya? Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang MediaTek Helio P35 setara dengan chipset apa, terutama dari keluarga Snapdragon yang merupakan pesaing utama MediaTek.

Arsitektur dan Proses Pembuatan MediaTek Helio P35

MediaTek Helio P35 memiliki arsitektur yang terdiri dari delapan inti CPU yang dibagi menjadi dua kelompok. Empat inti pertama menggunakan Cortex-A53 dengan kecepatan maksimal 2,3 GHz, sedangkan empat inti sisanya juga menggunakan Cortex-A53 dengan kecepatan maksimal 1,8 GHz. Cortex-A53 adalah salah satu jenis inti CPU yang paling umum digunakan oleh chipset kelas menengah, karena memiliki keseimbangan antara performa dan efisiensi daya.

MediaTek Helio P35 dibuat dengan menggunakan proses pembuatan 12 nanometer (nm) yang diproduksi oleh TSMC. Proses pembuatan ini menentukan seberapa padat transistor yang dapat ditempatkan dalam sebuah chipset, yang berpengaruh pada performa dan konsumsi daya. Semakin kecil ukuran proses pembuatan, semakin baik performa dan efisiensi daya yang dapat dicapai. Namun, proses pembuatan yang lebih kecil juga membutuhkan biaya yang lebih tinggi. Proses pembuatan 12 nm yang digunakan oleh MediaTek Helio P35 masih tergolong baik untuk kelas menengah, meskipun sudah ada beberapa chipset yang menggunakan proses pembuatan yang lebih kecil, seperti 10 nm atau 8 nm.

GPU dan Memori MediaTek Helio P35

MediaTek Helio P35 menggunakan GPU PowerVR GE8320 sebagai pemroses grafisnya. GPU ini memiliki frekuensi maksimal 680 MHz dan memiliki empat unit eksekusi dengan total 32 shader. GPU ini mampu menghasilkan 43,5 GFLOPS (giga floating point operations per second), yang merupakan ukuran dari kemampuan komputasi grafis. GPU ini mendukung API grafis seperti Vulkan 1.1 dan OpenCL 1.2, yang memungkinkan pengembang aplikasi dan game untuk memanfaatkan fitur-fitur grafis yang lebih canggih.

MediaTek Helio P35 mendukung memori LPDDR4X dengan frekuensi maksimal 1600 MHz dan lebar bus 2×16 bit. Memori ini memiliki bandwidth maksimal 14,9 GB/s, yang merupakan ukuran dari kecepatan transfer data antara CPU dan memori. Memori ini juga memiliki ukuran maksimal 6 GB, yang merupakan ukuran dari kapasitas penyimpanan data sementara yang dapat digunakan oleh CPU. Memori ini termasuk dalam jenis memori yang cukup cepat dan hemat daya untuk kelas menengah.

Kamera dan Multimedia MediaTek Helio P35

MediaTek Helio P35 memiliki ISP (image signal processor) yang mampu mengolah gambar dari kamera dengan resolusi maksimal 25 MP untuk kamera tunggal, atau 13 MP + 13 MP untuk kamera ganda. ISP ini juga mendukung fitur-fitur kamera seperti HDR, bokeh, face detection, dan EIS (electronic image stabilization). Selain itu, ISP ini juga dapat merekam video dengan resolusi maksimal 1080p pada 30 FPS (frames per second), atau 720p pada 60 FPS. ISP ini juga mendukung codec video seperti H.264 dan H.265, yang merupakan format kompresi video yang umum digunakan.

MediaTek Helio P35 juga memiliki NPU (neural processing unit) yang dapat digunakan untuk melakukan komputasi yang berkaitan dengan kecerdasan buatan (AI). NPU ini dapat membantu meningkatkan kualitas kamera, performa game, pengenalan wajah, dan lain-lain. NPU ini memiliki performa maksimal 0,5 TOPS (tera operations per second), yang merupakan ukuran dari kemampuan komputasi AI.

Konektivitas dan Fitur Lainnya MediaTek Helio P35

MediaTek Helio P35 memiliki modem 4G LTE yang mendukung kategori 7 untuk unduh dan kategori 13 untuk unggah. Modem ini mampu mencapai kecepatan unduh maksimal 300 Mbps dan kecepatan unggah maksimal 150 Mbps. Modem ini juga mendukung teknologi carrier aggregation, yang dapat meningkatkan kecepatan dan stabilitas jaringan dengan menggabungkan beberapa frekuensi. Modem ini juga mendukung teknologi VoLTE (voice over LTE), yang dapat meningkatkan kualitas suara panggilan dengan menggunakan jaringan 4G.

MediaTek Helio P35 juga mendukung konektivitas nirkabel seperti Wi-Fi 5, Bluetooth 5.0, GPS, GLONASS, Beidou, Galileo, dan QZSS. Wi-Fi 5 adalah standar Wi-Fi yang dapat mencapai kecepatan maksimal 867 Mbps dan memiliki jangkauan yang lebih luas. Bluetooth 5.0 adalah standar Bluetooth yang dapat mencapai kecepatan maksimal 2 Mbps dan memiliki jarak yang lebih jauh. GPS, GLONASS, Beidou, Galileo, dan QZSS adalah sistem navigasi satelit yang dapat membantu menentukan lokasi pengguna dengan lebih akurat.

MediaTek Helio P35 Setara dengan Snapdragon 625

Setelah mengetahui spesifikasi dan fitur dari MediaTek Helio P35, kita dapat membandingkannya dengan chipset lain yang sekelas dengannya. Salah satu chipset yang dapat dijadikan perbandingan adalah Snapdragon 625, yang merupakan chipset kelas menengah yang dirilis oleh Qualcomm pada tahun 2016. Snapdragon 625 memiliki spesifikasi dan fitur yang cukup mirip dengan MediaTek Helio P35, meskipun ada beberapa perbedaan yang dapat mempengaruhi performa dan efisiensi daya.

Snapdragon 625 juga memiliki arsitektur yang terdiri dari delapan inti CPU yang dibagi menjadi dua kelompok. Empat inti pertama menggunakan Cortex-A53 dengan kecepatan maksimal 2 GHz, sedangkan empat inti sisanya juga menggunakan Cortex-A53 dengan kecepatan maksimal 1,4 GHz. Snapdragon 625 dibuat dengan menggunakan proses pembuatan 14 nm yang diproduksi oleh Samsung. Proses pembuatan ini sedikit lebih besar dari MediaTek Helio P35, yang berarti memiliki transistor yang lebih jarang dan konsumsi daya yang lebih tinggi.

Snapdragon 625 menggunakan GPU Adreno 506 sebagai pemroses grafisnya. GPU ini memiliki frekuensi maksimal 650 MHz dan memiliki 48 shader. GPU ini mampu menghasilkan 130,8 GFLOPS, yang jauh lebih tinggi dari MediaTek Helio P35. GPU ini mendukung API grafis seperti Vulkan 1.0 dan OpenCL 2.0, yang juga memungkinkan pengembang aplikasi dan game untuk memanfaatkan fitur-fitur grafis yang lebih canggih.

Snapdragon 625 mendukung memori LPDDR3 dengan frekuensi maksimal 933 MHz dan lebar bus 2×16 bit. Memori ini memiliki bandwidth maksimal 14,9 GB/s, yang sama dengan MediaTek Helio P35. Memori ini juga memiliki ukuran maksimal 4 GB, yang lebih kecil dari MediaTek Helio P35. Memori ini termasuk dalam jenis memori yang lebih lambat dan boros daya dari MediaTek Helio P35.

Snapdragon 625 memiliki ISP yang mampu mengolah gambar dari kamera dengan resolusi maksimal 24 MP untuk kamera tunggal, atau 13 MP + 13 MP untuk kamera ganda. ISP ini juga mendukung fitur-fitur kamera yang sama dengan MediaTek Helio P35. Selain itu, ISP ini juga dapat merekam video dengan resolusi maksimal 4K pada 30 FPS, atau 1080p pada 120 FPS

Also Read

Bagikan: