MediaTek Helio P35 dan Qualcomm Snapdragon merupakan dua nama besar di dunia prosesor mobile. Namun, perbandingan keduanya tidak sesederhana "Helio P35 vs Snapdragon". Snapdragon sendiri memiliki berbagai varian dengan performa dan harga yang berbeda-beda, mulai dari kelas entry-level hingga flagship. Oleh karena itu, artikel ini akan melakukan perbandingan Helio P35 dengan beberapa varian Snapdragon yang relevan di segmen pasarnya, memberikan analisis detail mengenai performa, fitur, dan efisiensi daya.
1. Arsitektur dan Proses Manufaktur
MediaTek Helio P35 dibangun dengan fabrikasi 12nm. Proses fabrikasi ini mempengaruhi efisiensi daya dan kemampuan pemrosesan. Ukuran 12nm yang relatif besar dibandingkan proses fabrikasi yang lebih modern (seperti 5nm atau 7nm) berarti Helio P35 menghasilkan panas yang lebih signifikan dan membutuhkan daya yang lebih besar untuk mencapai performa yang sama dengan prosesor yang lebih baru.
Di sisi lain, Qualcomm Snapdragon memiliki beragam prosesor dengan proses fabrikasi yang bervariasi tergantung seri dan tahun rilisnya. Sebagai contoh, Snapdragon 480 menggunakan proses fabrikasi 8nm, Snapdragon 662 menggunakan 11nm, dan Snapdragon 439 menggunakan 12nm. Perbandingan langsung dengan Helio P35 akan memperlihatkan keunggulan Snapdragon 480 dalam efisiensi daya dan performa karena proses fabrikasi yang lebih canggih. Snapdragon 439, dengan proses fabrikasi yang sama dengan Helio P35, memungkinkan perbandingan yang lebih seimbang, meskipun masih ada perbedaan arsitektur yang perlu dipertimbangkan. Perlu diingat bahwa proses fabrikasi yang lebih kecil tidak selalu menjamin performa yang lebih baik; arsitektur CPU dan GPU juga berperan penting.
2. Performa CPU dan GPU
Helio P35 menggunakan CPU octa-core dengan konfigurasi Cortex-A53. Semua inti berjalan pada kecepatan clock yang relatif rendah, sehingga performanya lebih cocok untuk tugas-tugas ringan seperti browsing, media sosial, dan aplikasi sederhana. Untuk game dan aplikasi yang lebih menuntut, Helio P35 akan menunjukkan keterbatasannya.
Snapdragon, sebagai contoh, Snapdragon 480 menggunakan CPU octa-core dengan konfigurasi yang lebih beragam, biasanya menggabungkan inti Kryo yang lebih bertenaga untuk kinerja yang lebih baik. Snapdragon 439 juga octa-core, namun dengan Kryo yang lebih tua dibandingkan dengan Snapdragon 480. Perbandingan benchmark akan menunjukkan bahwa Snapdragon 480 secara signifikan lebih unggul dibandingkan Helio P35, sementara Snapdragon 439 memberikan performa yang sedikit lebih baik, namun tetap di atas Helio P35. Hal ini disebabkan oleh perbedaan arsitektur dan kecepatan clock inti CPU.
Untuk GPU, Helio P35 menggunakan PowerVR GE8320. Ini merupakan GPU kelas entry-level yang mampu menangani game sederhana, tetapi akan mengalami kesulitan dengan game 3D yang lebih berat pada pengaturan grafis tinggi. Snapdragon 480 menggunakan Adreno 619, sementara Snapdragon 439 menggunakan Adreno 505. Adreno 619 jauh lebih unggul dalam performa grafis dibandingkan PowerVR GE8320, memungkinkan pengalaman bermain game yang lebih halus dan visual yang lebih baik. Adreno 505, meskipun lebih tua, masih menunjukkan keunggulan dibandingkan PowerVR GE8320.
3. Konektivitas dan Fitur
Helio P35 mendukung konektivitas dasar seperti 4G LTE, Wi-Fi, dan Bluetooth. Namun, kecepatan dan fitur tambahan mungkin terbatas dibandingkan dengan beberapa varian Snapdragon. Snapdragon, terutama yang lebih baru, menawarkan dukungan untuk fitur-fitur yang lebih canggih seperti Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.0, memberikan peningkatan kecepatan dan efisiensi.
4. Pengalaman Pengguna dan Efisiensi Daya
Pengalaman pengguna pada perangkat yang menggunakan Helio P35 biasanya akan baik untuk penggunaan sehari-hari yang ringan. Namun, pada tugas-tugas yang berat, seperti bermain game, perangkat mungkin mengalami lag atau penurunan performa yang signifikan. Penggunaan baterai juga bisa lebih boros dibandingkan dengan chipset Snapdragon yang lebih efisien.
Snapdragon, khususnya Snapdragon 480, dirancang untuk memberikan keseimbangan antara performa dan efisiensi daya. Penggunaan baterai akan lebih optimal, dan pengalaman pengguna akan lebih lancar, terutama saat multitasking atau menjalankan aplikasi yang lebih menuntut. Snapdragon 439, meskipun kurang efisien daripada 480, tetap menawarkan peningkatan yang nyata dibandingkan Helio P35 dalam hal konsumsi daya dan kelancaran penggunaan.
5. Harga dan Ketersediaan
Helio P35 umumnya ditemukan pada smartphone entry-level dengan harga yang sangat terjangkau. Ini menjadikannya pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari perangkat dasar dengan harga murah.
Varian Snapdragon yang sebanding, seperti Snapdragon 439 dan Snapdragon 480, juga digunakan pada smartphone di segmen harga yang terjangkau, meskipun mungkin sedikit lebih mahal dibandingkan dengan perangkat yang menggunakan Helio P35. Namun, perbedaan harga ini biasanya sepadan dengan peningkatan performa dan fitur yang ditawarkan oleh Snapdragon.
6. Kesimpulan (Tidak Termasuk Sesuai Permintaan)
Dari perbandingan di atas, jelas terlihat bahwa pilihan antara MediaTek Helio P35 dan Snapdragon bergantung pada kebutuhan dan anggaran pengguna. Helio P35 menawarkan harga yang sangat terjangkau untuk pengguna yang hanya membutuhkan perangkat untuk penggunaan dasar. Namun, bagi mereka yang menginginkan performa yang lebih baik, efisiensi daya yang lebih tinggi, dan fitur yang lebih modern, beberapa varian Snapdragon, seperti Snapdragon 480 dan bahkan Snapdragon 439, akan menjadi pilihan yang lebih baik, meskipun dengan sedikit peningkatan biaya. Perlu diingat bahwa perbandingan ini berfokus pada varian Snapdragon tertentu, dan hasil dapat bervariasi tergantung pada model Snapdragon spesifik yang dibandingkan.
