Snapdragon 732G: Mencari Setara Mediatek dalam Performa dan Fitur

Eja Setiawan

Snapdragon 732G, SoC (System-on-a-Chip) yang diluncurkan Qualcomm pada tahun 2020, menawarkan kinerja yang cukup baik untuk segmen mid-range. Mencari setara Mediatek yang tepat memerlukan perbandingan yang rinci, karena tidak ada satu chip pun yang secara sempurna mereplikasi semua aspek kinerjanya. Namun, beberapa SoC Mediatek memiliki profil kinerja dan fitur yang sebanding, membutuhkan pemahaman yang mendalam mengenai arsitektur, proses fabrikasi, dan kemampuan GPU untuk menilai kesetaraan yang sebenarnya.

Arsitektur CPU: Perbandingan Inti dan Clock Speed

Snapdragon 732G menggunakan arsitektur Kryo 470 yang berbasis ARM Cortex-A76 dan Cortex-A55. Konfigurasinya adalah 2x Kryo 470 Gold (Cortex-A76) dengan clock speed hingga 2.3 GHz dan 6x Kryo 470 Silver (Cortex-A55) dengan clock speed hingga 1.8 GHz. Ini memberikan keseimbangan antara kinerja tinggi dan efisiensi daya.

Untuk menemukan setara Mediatek, kita harus melihat chip-chip yang juga menggunakan konfigurasi inti 8-core dengan inti besar dan kecil yang sebanding. Beberapa kandidat termasuk Dimensity 720, Dimensity 800U, dan Dimensity 900.

  • Dimensity 720: Menggunakan dua inti Cortex-A76 dan enam inti Cortex-A55, namun dengan clock speed yang sedikit lebih rendah dibandingkan Snapdragon 732G.
  • Dimensity 800U: Menawarkan konfigurasi inti yang serupa dengan Dimensity 720, tetapi dengan clock speed yang sedikit lebih tinggi, mendekati performa Snapdragon 732G.
  • Dimensity 900: Meskipun berada di kelas yang sedikit lebih tinggi, Dimensity 900 memiliki performa CPU yang secara signifikan lebih baik daripada Snapdragon 732G. Ini menggunakan inti Cortex-A78, yang merupakan generasi yang lebih baru dibandingkan dengan Cortex-A76 pada Snapdragon 732G.

Perlu dicatat bahwa clock speed bukanlah satu-satunya faktor penentu kinerja CPU. Arsitektur mikro, efisiensi daya, dan optimasi perangkat lunak juga memainkan peran penting.

GPU: Perbandingan Kinerja Grafis

Snapdragon 732G menggunakan Adreno 618 GPU, yang menawarkan peningkatan kinerja grafis yang cukup baik dibandingkan generasi sebelumnya. Adreno 618 mendukung berbagai fitur grafis modern, termasuk Vulkan dan OpenGL ES 3.2.

Mediatek juga menawarkan beberapa pilihan GPU yang bisa dibandingkan:

  • Mali-G57 MC3 (Dimensity 720): GPU ini cukup mampu menangani game mid-range, tetapi performanya berada di bawah Adreno 618.
  • Mali-G57 MC2 (Dimensity 800U): Dengan konfigurasi yang sedikit lebih rendah, performa GPU ini sedikit lebih rendah daripada Adreno 618.
  • Mali-G68 MC4 (Dimensity 900): GPU ini memberikan kinerja grafis yang lebih tinggi daripada Adreno 618, sejalan dengan posisi Dimensity 900 sebagai SoC yang sedikit lebih tinggi kelasnya.

Sama seperti CPU, performa GPU tidak hanya ditentukan oleh nama dan jumlah core. Arsitektur, driver, dan optimasi perangkat lunak juga berperan penting dalam kinerja grafis keseluruhan.

Performa Modem dan Konektivitas

Snapdragon 732G memiliki modem Snapdragon X15 LTE yang mendukung kecepatan download hingga 800 Mbps. Sementara itu, beberapa SoC Mediatek memiliki modem 5G yang terintegrasi.

  • Dimensity 720: Menawarkan konektivitas 5G SA/NSA (Standalone/Non-Standalone), yang merupakan fitur yang tidak dimiliki oleh Snapdragon 732G.
  • Dimensity 800U: Sama seperti Dimensity 720, memiliki modem 5G terintegrasi.
  • Dimensity 900: Juga memiliki modem 5G terintegrasi, dengan kecepatan yang lebih tinggi.

Keunggulan konektivitas 5G pada SoC Mediatek tersebut merupakan poin penting yang perlu dipertimbangkan, mengingat perkembangan teknologi seluler yang pesat.

Fitur Lainnya: AI, Kamera, dan Lainnya

Snapdragon 732G mendukung Qualcomm AI Engine generasi ke-3 untuk pemrosesan AI, yang memberikan peningkatan kemampuan dalam aplikasi berbasis AI. Selain itu, ia juga mendukung fitur kamera yang cukup canggih.

Chipset Mediatek yang dibahas juga menawarkan dukungan untuk fitur-fitur AI dan kamera yang sebanding, meskipun spesifikasi dan kemampuannya mungkin sedikit berbeda. Detail spesifiknya harus dilihat dari lembar data masing-masing chipset. Perlu dicatat bahwa kemampuan pemrosesan gambar dan AI seringkali bergantung pada optimasi perangkat lunak dan sensor kamera yang digunakan, sehingga perbandingan langsung berdasarkan spesifikasi chipset saja belum tentu sepenuhnya akurat.

Proses Fabrikasi dan Efisiensi Daya

Snapdragon 732G diproduksi menggunakan proses 8nm, sementara Dimensity 720 dan Dimensity 800U diproduksi dengan proses 7nm, dan Dimensity 900 dengan proses 6nm. Proses fabrikasi yang lebih canggih secara umum berpotensi menghasilkan efisiensi daya yang lebih baik dan kinerja yang lebih tinggi pada ukuran die yang sama. Meskipun demikian, perbedaan efisiensi daya aktual antara chipset-chipset ini mungkin bervariasi tergantung pada implementasi dan optimasi perangkat lunak.

Kesimpulan dari Perbandingan

Tidak ada satu setara yang sempurna antara Snapdragon 732G dan chipset Mediatek. Dimensity 800U paling mendekati Snapdragon 732G dalam hal performa CPU dan GPU, namun Dimensity 720 menawarkan konektivitas 5G dengan harga yang lebih terjangkau. Dimensity 900 menawarkan performa yang lebih tinggi di semua aspek, tetapi berada pada kelas yang lebih tinggi dan harganya pun lebih mahal. Pilihan terbaik tergantung pada prioritas dan anggaran pengguna. Pertimbangan lainnya termasuk dukungan perangkat lunak, ketersediaan perangkat, dan fitur tambahan yang ditawarkan oleh masing-masing platform.

Also Read

Bagikan:

Tags